Budidaya Ikan Lele dengan Produk Organik Nasa

Posted by HARTINI NASA Monday 31 December 2018 0 comments

Budidaya Ikan Lele Organik dengan Produk Organik VITERNA, TON, Dan Poc Nasa


A. Pendahuluan

Lele merupakan jenis ikan yang digemari masyarakat, dengan rasa yang lezat, daging empuk, duri teratur,dan dapat disajikan dalam berbagai macam menu masakan. PT. NATURAL NUSANTARA dengan prinsip K- 3 ( Kuantitas, Kualitas, dan Kesehatan ) membantu petani lele dengan paket produk dan teknologi.



B. Pembenihan Lele

Adalah budidaya lele untuk menghasilkan benih sampai berukuran tertentu dengan cara mengawinkan induk jantan dan betina pada kolam kolam khusus pemijahan. Pembenihan lele mempunyai prospek yang bagus dengan tingginya konsumsi lele serta banyaknya usaha pembesaran Lele.

C. Sistem Budidaya

Terdapat sistem pembenihan yang di kenal , yaitu :
  • Sistem Massal
Dilakukan dengan menempatkan lele jantan dan betina dalam saru kolam dengan perbandingan tertentu. Pada Sistem ini Induk jantan secara leluasa mencari pasangannya untuk di ajak kawin dalam sarang pemijahan.Sehingga sangat tergantung pada keaktifan induk jantan mencari pasangannya.
  • Sistem Pasangan
Dilakukan dengan menempatkan induk jantan dan betina pada satu kolam khusus, Keberhasilannya di tentukan olah ketepatan menentukan pasangan yang cocok antara kedua iinduk.
  • Pembenihan Sistem Suntik ( Hyphofisasi)
Dilakukan dengan merangasang lele untuk memijah atau terjadi ovulasi dengan suntikan ekstrak kelenjar Hyphofise, yang terdapat di sebelah bawah otak besar. Untuk keperluan ini harus ada ikan sebagai donor kelenjar Hyphofise yang juga harus dari jenis lele.

D. Tahap Proses Budidaya 

Pembuatan Kolam 
Ada dua macam /tipe kolam, yaitu bak dan kubangan (kolam galian). Pemilihan tipe kolam tersebut sebaiknya di sesuaikan dengan lahan yang tersedia, Secara teknis baik pada tipe bak maupun tipe galian, pembenihan lele harus mempunyai :
  • Kolom Tandon, Mendapatkan masukan air langsung dari luar / sumber air. Berfungsi untuk pengendapan lumpur, persediaan air, dan penumbuhan palnkton. Kolam tandon ini merupakan sumber  air untuk kolam yang lain.
  • Kolam pemeliharaan induk. Induk jantan dan betina selama masa pematangan telur dipelihara pada kolam tersendiri yang seklaigus sebagai tempat pematangan sel telur dan sel sperma.
  • Kolam Pemijahan. Tempat perkawinan induk jantan dan betina . Pada kolam ini harus tersedia sarang pemijaan dari ijuk, batu bata, bambu, dal lain lain sebagai tempat hubungan induk jantan dan betina.
  • Kolam Pendederan . Berfungsi untuk membesarkan anakan yang telah menetasdan telah berumur 3- 4 hari. Pemindahan dilakukan pada umur tersebut karena sebelumnya masih menggunakan cadangan kuning telur induk dalam saluran pencernaanya.


Pemilihan Induk
Induk jantan mempuyai tanda :
  • Tulang kepala berbentuk pipih
  • Warna lebih gelap
  • Gerakannya lebih lincah perut ramping tidak terlihat lebih besar daripada punggung.
  • Alat kelaminnya berbentuk runcing.
Induk Betina bertanda :
  • Tulang kepala berbentuk cembung
  • Warna badan lebih cerah
  • Gerakan lamban
  • Perut mengembang lebih besar daripada punggung alat kelamin berbentuk bulat.
Persiapan Lahan
Proses pengolahan lahan (pada kolam tanah) meliputi :
  • Pengeringan . Untuk membersihkan kolam dan mematikan berbagai bibit penyakit.
  • Pengapuran . Dilakukan dengan kapur Dolomit atau Zeolit dosis 60 gr / m² untuk mengembalikan keasaman tanah dan mematikan bibit penyakit yang tidak mati oleh pengeringan.
  • Perlakuan TON ( Tambak Organik Nusantara). Untuk menetralkan berbagai racun dan gas berbahaya hasil pembusukan bahan organik sisa budidaya sebelumnya dengan dosis 5 botol TON/ ha  atau 25 gr ( 2 sendok makan)/ 100 m². Penambahan pupuk kandang juga dapat di lakukan untuk menambah kesuburan lahan.
  • Pemasukan Air . Dilakukan secara bertahap, mula mula setinggi 30 cmdan di biarkan selama 3 - 4hari untuk menumbuhkan plankton sebagai pakan alami lele.
Pada tipe kolam berupa bak, persiapan kolam yang dapat dilakukan adalah :
  • Pembersihan Bak dari kotoran / sisa pembenihan sebelumya .
  • Penjemuran bak agar kering dan bibit penyakit mati. Pemasukan air dapat langsung penuh dan segera diberi perlakuan TON dengan dosis yang sama.aran

Pemijahan
Pemijahan dalah proses pertemuan induk jantan dan betina untuk mengeluarkan sel telur dan sel sperma. Tanda induk jantan siap kawin yaitu alat kelamin berwarna merah. Induk betina tandanya sel telur berwarna kuning ( jika belum matang berwarna hijau). Sel telur yang telah di buahi menempel pada sarang dan dalam waktu 24 jam akan menetas menjadi anakan lele.

Pemindahan 
Cara pemindahan :
  • Kurangi air di sarang pemijahan sampai tinggi air 10 -20 cm.
  • Siapkan tempat penampungan dengan baskom atua ember yang diisi dengan air disarang.
  • Samakan suhu pada kedua kolam.
  • Pindahkan benih dari sarang kewadah penampungan ke kolam pendederan dengan hati2 pada malam hari, karena masih rentan terhadap tingginya suhu air.
Pendederan
Adalah pembesaran hingga berukuran siap jual, yaitu 5 - 7 cm, dan 9 -12 cm dengan harga berbeda. Kolam pendederan permukaanya di beri pelindung berupa enceng gondok atau penutup dari plastik untuk menghindari naiknya suhu air yang menyebabkan lele mudah sterss. Pemberian pakan mulai dilakukan sejak anakan lele di pindahkan ke kolam pendederan ini.

E. Managemen Pakan 

Pakan anakan lele berupa :
  • Pakan alami berupa plankton, jentik jentik, kutu air dan cacing kecil (paling baik) di konsumsi pada umur di bawah 3 - 4 hari.
  • Pakan buatan untuk umur di atas 3 - 4 hari. Kandungan nutrisi harus tinggi, terutama kadar proteinya.
Untuk menambah nutrisi pakan, setiap pemberian pakan buatan dicampur dengan POC NASA dengan dosis 1 - 2 cc/ kg pakan ( dicampur air secukupnya ), untuk meningkatkan pertumbuhan dan ketahanan tubuh karena mengandung berbagai unsur yang optimal.



F. Manajemen Air

Ukuran kualitas air dapat di nilai secara fisik :
  • Air harus bersih
  • Berwarna hijau cerah
  • Kecerahan / transparansi sedang (30- 40 cm)
  • Ukuran kualitas air secara kimia.
  • Bebas senyawa beracun seperti amoniak
  • Mempunyai suhu optimal (22 - 26०C)
Untuk menjaga kualitas air agar selalu dalam keadaan yang optimal, pemberian pupuk TON sangat diperlukan. TON yang mengandung unsur unsur mineral penting , lemak, protein, karbohidrat dan asam humat mampu menumbuhkan dan menyuburkan pakan alami yang berupa plankton dan jenis cacing cacingan, menetralkan senyawa beracun, dan menciptakan ekosistem kolam yang seimbang. Perlakuan TON dilakukan pada saat oleh lahan dengan cara dilarutkan dan disiramkan pada permukaan tanah kolam serta pada waktu Pemasukan air baru atau sekurang kurangnya setiap 10 hari sekali. Dosis pemakaian TON adalah 25 g/ 100m².

G. Managemen Kesehatan 

Pada dasarnya, anakan lele yang dipelihara, tidak akan sakit jika mempunyai ketahanan tubuh yang tinggi. Anakan lele menjadi sakit lebih banyak disebabkan oleh kondisi lingkungan (air) yang jelek. Kondisi air yang jelek sangat mendorong tumbuhnya berbagai bibit penyakit baik yang berupa protozoa, jamur, bakteri, dan lain lain.m Maka dalam management kesehatan pembenihan lele, yang lebih penting dilakukan adalah penjagaan kondisi air dan pemberian nutrisi yang tinggi. Dalam kedua hal itulah, Peranan TON dan POC NASA  sangat besar.

Namun apabila anakan lele terlanjur terserang penyakit, dianjurkan untuk melakukan pengobatan yang sesuai. Penyakit - penyakit yang disebabkan oleh infeksi protozoa, bakteri dan jamur dapat diobati dengan formalin, larutan PK (Kalium Permanganat) atau garam dapur. Penggunaan obat tersebut haruslah hati-hati dan dosis yang digunakan juga harus sesuai.

Untuk Pemesanan Produk nya Dapatkan Di Distributor Resmi PT. Natural Nusantara 
Wa : 0857 5692 2292





TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Budidaya Ikan Lele dengan Produk Organik Nasa
Ditulis oleh HARTINI NASA
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://griya-nasa.blogspot.com/2018/12/budidaya-ikan-lele-dengan-produk.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 comments:

Post a Comment

Jual Pupuk Nasa | Copyright of GRIYA NASA.

DISTRIBUTOR NASA MAGELANG

Nama: Mei Rohayati
Alamat: Dsn. Semalen RT.003 RW.002
Desa Ngadirojo, Kec. Secang
Magelang (Jl. Alternatif Temanggung)
HP: 0858-7854-7715
BBM: D15B018A

DISTRIBUTOR NASA SEMARANG

Nama: Ari Kristianto
Alamat: Genuk Krajan No.19 Rt.07 Rw.04
Kel. Tegalsari, Kec. Candisari
Semarang
HP: 085-225-959595